Pada artikel sebelumnya saya membahas mengenai Negeri Diatas Awan Bukit Banyon Trenggalek, Kali ini saya akan membahas mengenai tempat wisata Air Terjun Njero Kuwong Ponorogo. Tepatnya air terjun ini berada di Desa Ngadisanan Kec. Sambit Kabupaten Ponorogo. Berada disi sisi timur utara pada deretan Gunung Gajah Sambit Ponorogo. Air terjun ini berada di atas bukit dengan ketinggian kurang lebih 400-500 mdpl ( lengkapnya saya kurang tahu, karena belum pernah ngitung, hahaha). Tempat wisata ini baru di buka kurang lebih satu bulan sejak artikel ini diturunkan.
Untuk rutenya, bagi anda yang dekat Desa Ngadisanan, pastinya sudah tahu bukan?. Bagi anda yang luar kota Ponorogo, dari arah Ponorogo kota silahkan menuju arah Trenggalek kurang lebih 15km, Sesampai di Pasar Tamansari Sambit, silahkan menuju Desa Maguan kemudian kearah timur mengarah ke Desa Ngadisanan. Bagi yang dari Trenggalek, silahkan berhenti di pertigaan Desa Besuki Sambit kearah Selatan menuju Desa Grogol kemudian ke Barat arah Desa Ngadisanan. Sesampai di Desa Ngadisanan kearah selatan kurang lebih 2,5 Km. Untuk jalan sudah beraspal, namun ada yang makadam dan rabatan. Ada papan nama arah kok, jadi jangan khawatir akan salah jalan, Anda bisa juga tanya ke warga sekitar jika kurang paham.
Untuk jalurnya bisa anda lalui pakai sepeda motor maupun mobil. Mendekati pintu masuk anda akan dikenakan biaya parkir sebesar Rp. 2.000, Dari arena parkir menuju tempat air terjun tersebut kurang lebih masih 2km menuju lokasi. Bagi yang bawa sepeda motor bisa sampai yang lebih dekat, namun harus melewati jalan setapak dan harus hati-hati. Setelah sampai lokasi pemberhentian sepeda motor, selanjutnya anda harus jalan kaki. Disini juga ada tempat nongkrong pengemar motor trail yang mencoba skill untuk menyalurkan hobinya
Untuk jalur menuju lokasi air terjun ada dua, pertama: melalui jalur yang cukup menanjak, waktu tempuh sekitar 45 menit atau lebih. Untuk medannya berupa jalur setapak yang kanan kiri di tumbuhi ilalang dan pohon-pohon yang lumayan rindang. Sedangkan jalur kedua untuk sampai di air terjun dengan menyusuri sungai dari aliran air terjun tersebut, yang menurut saya lebih mudah, tidak terlalu menanjak namun cukup menantang dengan samping kanan kiri sungai berupa batu-batuan besar yang agak licin namun dengan suasana yang menyejukkan sambil mendengarkan irama air mengalir. Untuk jalur yang kedua ini anda akan menemukan berapa air terjun yang cukup menawan, Setelah saya berjalan kurang lebih 45 menit sampailah kami di air terjun Kenteng Ireng, tidak terlalu tinggi namun cukup membuat suasana capek menjadi lebih segar. Berikut fotonya:
Setelah saya berhenti sebentar, lalu kami lanjutkan naik untuk menuju air terjun Njero Kuwong. Untuk menuju air terjun tersebut saya harus naik tebing dengan kemiringan 70 derajat sekitar 25 meteran lah, karena ini jalan satu-satunya, dengan sedikit merangkak sambil berpegangan pada akar-akar pepohonan dan akhirnya bisa sampai atas juga. Kemudian saya lanjutkan menuju air terjun Njero Kuwung. Jaraknya tidak jauh mungkin sekitar 200 meteran lah. Dari jauh mulai terdengan deburan air dan akhirnya kami sampai juga di lokasi air terjun tersebut, terbayar sudah rasa capeknya. Berikut ini Foto-fotonya:
 |
Setelah saya dan teman-teman puas, akhirnya kami turun melalui jaur pertama. Tidak menanjak tinggal menuruni lereng bukit tersebut. Bagi anda yang belum pernah kesini, silahkan mencoba. Terimakasih telah membaca mengenai eksotika Air Terjun Njero Kuwong Ponorogo, Selamat berjumpa untuk tempat wisata yang lain, salam...
Baca juga : Pesona Negeri Diatas Awan B29 Lumajang
0 komentar:
Posting Komentar